Selasa, 10 Oktober 2017

Isi Kandungan Al-Qur’an Surat Ali Imran Ayat 26 Tentang Kepemimpinan

Al-Qur'an Surat Ali Imran: 26. 

قُلِ اللَّهُمَّ مَالِكَ الْمُلْكِ تُؤْتِي الْمُلْكَ مَنْ تَشَاءُ وَتَنْزِعُ الْمُلْكَ مِمَّنْ تَشَاءُ وَتُعِزُّ مَنْ تَشَاءُ وَتُذِلُّ مَنْ تَشَاءُ ۖ بِيَدِكَ الْخَيْرُ ۖ إِنَّكَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ

“Katakanlah: “Wahai Tuhan yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.” (QS. Ali Imran: 26)

Memahami Isi Kandungan QS. Ali Imran: 26.
Allah Malik al-Mulk adalah Dia sumber kepemilikan; Dia yang terlaksana kehendak-Nya dalam wilayah kekuasaan-Nya, sedangkan wilayah kekuasaanNya adalah seluruh wujud ini. Itu Dia laksanakan sesuai dengan cara yang dikehendaki-Nya, baik saat mewujudkan, meniadakan, menganugerahkan, mempertahankan, dan mencabut.

Ketika kita berkata bahwa Allah Swt adalah Malik al-Mulk maka itu bermakna segala sesuatu adalah milik Allah Swt, karena Dia adalah pemilik dari segala kepemilikan. Jika demikian halnya. tiada sesuatu apapun yang bukan milik-Nya. Ketika seseorang mengucapkan allahumma malik al-mulk/Allah Swt pemilik kerajaan, maka pada hakikatnya dia menyeru Allah Swt dengan dua nama-Nya, yaitu Allah Swt dan Malik alMulk.

Setiap orang memiliki kedudukan dan kesempatan yang sama untuk menjadi pemimpin asalkan memenuhi ketentuan dan mendapatkan kepercayaan masyarakat. Orang yang mendapatkan kesempatan untuk memimpin atau menduduki sebuah jabatan maka ia harus menjalankan kepemimpinanya dengan amanah karena kepemimpinan dan kekuasaan merupakan titipan dari Allah Swt, segala sesuatunya merupakan milik-Nya, yang mengatur semua mahluk dan melaksanakan semua apa yang dikehendaki-Nya. Dialah yang berkehendak untuk menganugerahkan kekuasaan atau mencabutnya, memuliakan atau menghinakan siapapun yang dikehendaki-Nya.
Baca Juga :


Demikianlah sahabat bacaan madani ulasan tentang kandungan Al-Qur’an surat Ali Imran Ayat 26 tentang kepemimpinan. Semoga kita di jauhkan dari pemimpin yang tidak amanah. Aamiin. Sumber Tafsir Ilmu Tafsir Kementerian Agama Republik Indonesia, 2016. Kunjungilah selalu www.bacaanmadani.com semoga bermanfaat. Aamiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.