Minggu, 29 Oktober 2017

Prestasi Khalifah Umar bin Khattab (13-23 H / 634-644 M)

Umar Bin Khattab memiliki nama lengkap Umar bin Khattab bin Naufal bin Abdi ‘Uzza bin Riba’ah bin Abdullah bin Qarh bin Razaah bin ‘Adiy bin Ka’ab. Ayahnya bernama Khattab bin Nufail Al Shimh Al Quraisyi dan ibunya Hantamah binti Hasyim. Beliau lahir pada tahun 581 M di kota Mekkah dari suku Bani Adi, salah satu rumpun suku Quraisy, suku terbesar di kota Mekkah saat itu.

Umar lahir dari keluarga bangsawan, ia bisa membaca dan menulis, yang pada itu merupakan sesuatu yang langka. Beliau memiliki fisik yang tinggi besar dan memiliki karakter keras dan tegas. sehingga disegani dan dihormati oleh penduduk Mekkah. Beliau seorang pemberani  dan sering menyelesaikan peperangan yang terjadi di zaman Jahiliyah.

Sebelum masuk Islam, Umar melakukan adat istiadat Jahiliyah, antara lain perrnah mengubur putrinya hidup-hidup dan seorang peminum berat . Beliau sangat memusuhi dan membeci Islam.

Umar memangku jabatan khilafah dengan wasiat dari Abu bakar. Dia mulai memangku khilafah pada bulan Jumadil Akhir tahun 13 H. Selama menjalankan tanggung jawab sebagai khalifah beberapa prestasi yang telah dicapai oleh Umar bin Khattab diantaranya sebagai berikut:

1. Perluasan Daerah Islam.
Usaha perluasan daerah dan pengembangan islam di Persia dan syiria yang telah di lakukan pada zaman Khalifah Abu Bakar kemudian di lanjutkan kembali oleh Khalifah Umar bin Khattab hingga selesai dan juga perluasan daerah dan pengembangan Islam di Mesir. Pada zaman Khalifah Umar bin Khattab r.a. gelombang ekspansi (perluasan daerah kekuasaan) pertama terjadi di ibu kota syiria, damaskus. Kota ini jatuh pada pada tahun 635 M. dan setahun kemudian, setelah tentara Bizantium kalah dipertempuran Yarmuk, seluruh daerah syiria jatuh dibawah kekasaan Islam.

Dengan memakai syiria sebagai basis, ekspansi diteruskan ke Mesir dibaawah pimpinan Amr bin Ash r.a. dan ke Irak dipimpin oleh Saad bin Abi Waqqosh r.a. Iskandariyah/Alexandria, ibu kota Mesir saat itu ditaklukan tahun 641 M. dengan demikian, Mesir jatuh ke bawah kekuasaan islam. Al-Qadisiyah, sebuah kota dekat Hirah di Iraq, jatuh pada tahun 637 M.  dari sana serangan dilanjutkan ke ibu kota Persia, al-Madain yang jatuh pada saat itu juga.

Pada tahun 641 M. moshul dapat dikuasai. Dengan demikian, pada masa kepemimpinan Umar r.a. wilayah kekuasaan islam sudah meliputi jazirah Arabia, palestina, syiria, sebagaian besar wilayah Persia dan mesir.

2. Mengatur Administrasi dan Keuangan Pemerintahan.
Karena perluasaan daerah terjadi sangat cepat, Umar r.a. segera mengatur administrasi Negara dengan mencontoh administrasi yang sudah berkembang, terutama di Persia. Administrasi pemerintahan diatur menjadi delapan wilayah provinsi: makkah, madinah, syiria, jazirah basrah, kufah, palestina, dan mesir.

Pada masa pemerintahanya Umar bin Khattab membentuk Baitul Mal dan Dewan Perang. Baitul Mal bertugas mengurusi keuangan negara. Dewan Perang bertugas mencatat administrasi ketentaraan.
Umar bin Khattab adalah Khalifah pertama kali yang memperkenalkan sistim penggajian bagi pegawai pemerintah.Ia juga memberikan santunan dari Baitul Mal kepada seluruh rakyatnya.

Besarnya santunan di sesuaikan lamanya memeluk Islam. pada masa Khalifah Umar bin Khattab,kemakmuran dapat dinikmati rakyat dari seluruh pelosok negeri.

3. Menetapkan Kalender Hijriah.
Sebelum kalender hijriah di tetapkan orang-orang pada saat itu menggunakan system kalender masehi. Agar berbeda dengan kaum nasrani Umar ibn Khattab mencetuskan kalender hijriah, yang ditetapkan mulai pada saat nabi Muhammad saw. Hijrah dari makkah ke madinah. Hal itu disebabkan hijrah merupakan titik balik kemenangan islam. Hijrah juga menandai dua priode dakwah islam. Yakni priode makah dan madinah.
Baca Juga :


Demikianlah sahabat bacaan madani ulasan tentang prestasi Khalifah Umar bin Khattab semasa menjadi khalifah. Dari prestasi tersebut sangat besar sumbangsih Khalifah Umar bin Khattab untuk perkembagan agama Islam hingga saat ini kita rasakan. Sumber Buku SKI Kelas VII Kementerian Agama Republik Indonesia. Kunjungilah selalu www.bacaanmadani.com semoga bermanfaat. Aamiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.